Pagi Petang Siang Malam

(Ha-ah-ah, ah-ah) Pagi, petang, siang, malam, kurinduimu Terbayang manis senyumanmu, kekasihku Kiri, kanan, depan, belakang, kucarimu Terasa engkau semakin jauh dariku Di mana? Ke mana? Kau sembunyi, hilang diri Oh, kembalilah Kembalilah, oh, pujaanku Pagi, petang, siang, malam, kurinduimu Potretmu manja menjadi teman sepiku Kiri, kanan, depan, belakang, kucarimu Terdengar-dengar suaramu memanggilku Kekasihku, dengarkanlah Keluhan, rintihan Kembalilah Oh, kembalilah pujaanku Pagi hari rasa sepi sendiri Petang menjelang bagai diriku terbuang Kekasih (kekasih) pujaan (pujaan) Siang yang panjang kunantikan engkau pulang Malam yang dingin mataku tak lena pejam Kekasih (kekasih) pujaan (pujaan) Tidakkah kasihan padaku yang kesepian, sendirian? Yeah Pagi, petang, siang, malam, kurinduimu Potretmu manja menjadi teman sepiku Kiri, kanan, depan, belakang, kucarimu Terdengar-dengar suara memanggil daku Kekasihku (kekasihku), dengarkanlah (dengarkanlah) Keluhan, rintihan Kembalilah Oh, kembalilah, hei, pujaanku Pagi hari rasa sepi sendiri Petang menjelang bagai diriku terbuang Kekasih (kekasih) pujaan (pujaan) Siang yang panjang kunantikan engkau pulang Malam yang dingin mataku tak lena pejam Kekasih (kekasih) pujaan (pujaan) Tidakkah kasihan padaku yang kesepian, sendirian? Yeah Pagi hari rasa sepi sendiri Petang menjelang bagai diriku terbuang Kekasih (kekasih) pujaan (pujaan) Siang yang panjang kunantikan engkau pulang Malam yang dingin mataku tak lena pejam Kekasih (kekasih) pujaan (pujaan) Tidakkah kasihan padaku yang kesepian sendirian? Sendirian